Waterboom Umbul Cokro |
Kota Klaten banyak memiliki sumber potensi wisata alam terutama wisata sumber air. Sumber air alami atau yang disebut juga dengan umbul inilah yang menjadikan Klaten terkenal dengan Nagari Seribu Umbul. Salah satu umbul yang bisa dijadikan pilihan untuk mengisi liburan adalah Umbul Cokro Tulung.
Umbul Cokro Tulung menyajikan suasana alam dengan banyak pepohonan beserta udara yang sejuk. Selain dikelilingi puluhan pohon raksasa yang menjulang tinggi, mata air dari Umbul Cokro terus mengalir memenuhi tempat permandian dan wahana air. Air yang keluar dari umbul ini sangat jernih dan menyegarkan. Umbul yang terletak di Desa Cokro, Kecamatan Tulung, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah ini tampaknya menjadi pilihan tepat untuk menyegarkan pikiran dari rutinitas pekerjaan.
Umbul Cokro |
Sejarah Umbul Cokro Tulung
Umbul Cokro Tulung awalnya bernama Umbul Ingas. lantaran sumber airnya berasal dari rerimbunan pohon Ingas. Dibangun pada abad ke-IX era pemerintahan Raja Keraton Kasunanan Surakarta SISKS Paku Buwono (PB) IX. Tujuan dibangunnya Umbul Ingas ini adalah untuk suplay air bersih ke wilayah Keraton Kasunanan Surakarta.
Kini, Umbul Ingas berganti nama dan dikenal dengan Umbul Cokro Tulung karena terletak di desa Cokro, Kecamatan Tulung. Fungsi utama Umbul Cokro ini juga bergeser, semula digunakan untuk suplay air bersih, sekarang beralih fungsi menjadi obyek wisata tirta.
Suasana di Kawasan Umbul Cokro
Jalan menuju Umbul Cokro |
Begitu memasuki kawasan Umbul Cokro, udara sejuk langsung terasa. Pohon-pohon besar yang tumbuh di sekitar Umbul Cokro membuat suasana menjadi teduh. Gemercik air terdengar dari Kali Pusur yang berada di samping Umbul Cokro.
Kali Pusur Umbul Cokro |
Mendekati Umbul Cokro, terbentang jembatan gantung sepanjang 25 meter dengan ketinggian 10 meter. Tidak sedikit pengunjung yang berhenti di jembatan ini untuk sekedar mengambil gambar atau menikmati indahnya Kali Pusur dari ketinggian.
Jembatan Gantung Cokro |
Di tepi Kali Pusur, terdapat sebuah Rumah Pohon setinggi 12 meter yang instagramable. Selain memanjat rumah pohon, kita juga bisa turun ke Kali Pusur yang dipenuhi bebatuan untuk bermain air.
Tak jauh dari rumah pohon, Umbul Cokro sebagai obyek wisata utama di kawasan ini menawarkan pesona kolam pemandian alami di kolam saluran kecil memanjang berbentuk seperti busur atau setengah lingkaran. Kolam sedalam kurang lebih 80 cm itu sangat jernih, saking jernihnya, kita bisa melihat bebatuan dan pasir yang berada di dasar. Aliran air di Umbul Cokro sangat tenang dan sejuk (bisa juga dikatakan dingin). Jika beruntung, kita bisa bertemu dengan ikan yang hidup di Umbul Cokro.
Di samping Umbul Cokro, terdapat wahana permainan air yaitu Waterboom Cokro. Berbagai wahana permainan air tersedia di sini, diantaranya: water sliding, gazebo, taman air, kollam renang, dan kolam bermain.
Kepariwisataan Umbul Cokro
Umbul Cokro buka setiap hari dari pukul 07.00-17.00 WIB. Dari segi kepariwisataan, Umbul Cokro sebagai obyek wisata mempunyai fasilitas yang lengkap. Untuk obyek wisata tirta, fasilitas yang wajib ada adalah kamar ganti dan kamar mandi. Dari segi keamanan, Umbul Cokro menyediakan petugas keselamatan yang beberapa waktu terlihat berkeliling untuk memantau keamanan dan keselamatan pengunjung.
Dari segi tenaga kerja, Umbul Cokro memberikan cukup banyak lapangan pekerjaan bagi penduduk sekitar, dari pengelolaan parkir, penjaja makanan, penjual cinderamata, persewaan tikar, persewaan alat renang, serta pengelolaan dan perawatan Umbul Cokro.
Dari segi kebersihan, Umbul Cokro, terutama kolam airnya terlihat begitu bersih, malaupun ditutupi oleh kanopi pepohonan yang begitu rimbun dan memiliki kemungkinan banyak sampah daun kering. Karena beberapa waktu petugas mengambil dedaunan yang jatuh di kolam dengan jaring kecil. Di setiap sudut juga disediakan tempat sampah untuk menjaga kebersihan lingkungan.
Selain berenang di Umbul Cokro, beberapa kegiatan yang bisa dilakukan di kawasan Umbul Cokro antara lain:
1. Bermain air dan berswafoto di Kali Pusur.2. Naik di rumah pohon dan menikmati pemandangan dari ketinggian 12 meter.
3. Berenang dan bermain air di Waterboom Cokro.
4. Berswafoto dan menikmati indahnya Kali Pusur dari jembatan gantung.
Acara Budaya dan Keagamaan
Umbul Cokro seringkali dijadikan tempat untuk kegiatan budaya dan keagamaan. Untuk kegiatan budaya, Umbul Cokro ini sering digunakan untuk pertunjukan kesenian, antara lain kesenian Reog, Orkes Dangdut, serta memandikan Mas dan Mbak Klaten. Sedangkan untuk kegiatan keagamaan, rutin setiap tahunnya sebelum bulan Puasa, diadakan kegiatan Padusan.
Akses Jalan ke Lokasi Umbul Cokro
Dari Solo, arahkan kendaraan ke jalan Solo-Jogja. Sampai di Pasar Delanggu, belok ke arah kanan atau ke barat. Ikuti terus sampai menjumpai pertigaan Polanharjo dan terus ikuti rambu menuju Umbul Cokro.
Dari Jogja, arahkan kendaraan ke jalan Jogja-Solo. Sampai di Pasar Delanggu, belok ke arah kiri atau ke barat. Ikuti terus sampai menjumpai pertigaan Polanharjo dan terus ikuti rambu menuju Umbul Cokro.
Bisa juga menggunakan Google Map, cari dengan keyword Waterboom Cokro. Karena jika mengetik Umbul Cokro, maka akan diarahkan ke Umbul Ponggok yang memang letaknya tidak jauh dari Umbul Cokro.
Kearifan Lokal
Cerita tentang kearifan lokal tentang Umbul Cokro ini didapat, ketika saya berbincang dengan salah satu penjaja makanan. Ia bercerita, tentang larangan menangkap ikan di Umbul Cokro dengan alasan apapun. Konon katanya, dulu pernah ada seseorang yang menangkap ikan di Umbul Cokro. Alangkah terkejutnya orang itu setelah melihat dan mendengar ikan yang baru ditangkapnya seperti merintih lalu berbicara, memohon agar jangan menangkapnya. Kemudian, orang itu pun melepaskan ikan tersebut.
EmoticonEmoticon