 |
| ilustrasi angin topan |
Seperti angin topan
entah mengapa, hatiku tidak karuan
aku tidak peduli dengan apa yang ada di depan
pasti akan ku makan
***
puisi ini dibuat ketika suasana hatiku sedang marah dan mood yang kurang bersahabat
Artikel Terkait
Senyum Terakhir Seorang Sahabat
senyum terakhir seorang sahabat
Marthalia sahabatku…
Senyuman lembut berbalut kesederhanaan nan manis… menyejuka
Puzzle Kehidupan13 Mei 2008
Sebuah puzzle kehidupan...
untuk menyusunnya hanya butuh kesabaran
tidak sabar, datanglah kehancura
seperti semut
Kulihat barisan semut di sudut kamarku…
Sejenak aku terdiam…
Ku termenung…
Alangkah indahnya sebuah hubungan di ant
Jemani dan Hati yang Sepi17 April 2008
ilustrasi tanaman jemani
wahai jemani..mengapa kini menjadi sepitak ada yang menemanirumput liar da
2 komentar
Write komentarlucu gan puisinya
Replymakasih gan, saya anggap itu sebagai pujian..
ReplyEmoticonEmoticon